RETINOL BINDING PROTEIN 4 (RBP 4) PADA OBESITAS SENTRAL

Abstrak

Obesitas saat ini telah menjadi masalah didunia. Gaya hidup yang serba dipermudah seperti makan makanan cepat saji, junk food, kurangnya beraktifitas dan olahraga yang dapat menyebabkan angka obesitas meningkat setiap tahunnya. Obesitas memberikan dampak negative terhadap kesehatan. Obesitas dapat menyebabkan berbagai penyakit bahkan dapat menyebabkan kematian. Obesitas Sentral merupakan suatu keadaan dimana besar lingkar pinggang diatas 90 cm pada laki-laki dan diatas 80 cm pada perempuan. Jaringan adiposa disebut juga sebagai organ endokrin yang dapat melepaskan mediator aktif. Salah satu mediator aktif yang diepaskannya adalah Retinol Binding Protein 4 (RBP4). RBP4 dapat menjadi faktor resiko dari penyakit seperti resistensi insulin, mempengaruhi metabolisme lemak seperti meningkatkan kolesterol, low density lipoprotein (LDL), Trigliserida, apolipoprotein B (apo B), Very low density lipoprotein (VLDL), Diabetes mellitus tipe 2, penyakit jantung dan Sindrom metabolik. Bahkan RBP4 dapat menjadi marker dari sindrom metabolik. RBP4 pada jaringan adiposa subkutan berhubungan dengan beberapa makrofag dan marker inflamasi. RBP4 diketahui dapat meningkatkan TNFα yang selanjutnya dapat merangsang lipolysis.