PENGARUH KOMBINASI PUPUK KULIT KOPI DENGAN BEBERAPA PUPUK KANDANG TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI BAWANG MERAH (Allium ascolonicum L.) SERTA SERAPAN N

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di UPT BI Palawijaya Tanjung Selamat, Medan, dengan ketinggian tempat  ± 32 m dpl, yang dilaksanakan pada bulan Maret 2021 – sampai dengan Mei 2021.Adapun metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) non faktorial.Faktor  : Dosis pupuk kombinasi pupuk kuit kopi dan berbagai pupuk kandang sebanyak 2 kg dengan perbandingan sebagai berikut :K1  : 0% pupuk kulit kopi dan 100 % pupuk kandang ayam, K2  : 10% pupuk kulit kopi dan 90 % pupuk kandang ayam, K3  : 20% pupukkulit kopi dan 80 % pupuk kandang ayam, K4  : 30% pupuk kulit  kopi dan 70 % pupuk kandang ayam, K5  : 40% pupuk kulitkopi dan 60 % pupuk kandang ayam K6  : 0% pupuk kulit kopi dan 100 % pupuk kandang sapi, K7  : 10% pupuk kulit kopi dan 90 % pupuk kandang sapi, K8  : 20% pupuk kulit kopi dan 80 % pupuk kandang sapi, K9  : 30% pupuk kulit kopi dan 70 % pupuk kandang sapi, K10  : 40% pupuk kulit kopi dan 60 % pupuk kandang sapi, K11 : 0% pupuk kulit kopi dan 100 % pupuk kandang kambing, K12 : 10% pupuk kopi dan 90 % pupuk kandang kambing, K13 : 20% pupuk kopi dan 80 % pupuk kandang kambing,K14 : 30% pupuk kopi dan 70 % pupuk kandang kambing, K15 : 40% pupuk  kopi dan 60 % pupuk kandang kambing. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlakuan kombinasi pupuk kulit kopidan beberapa pupuk kandang berpengaruh nyata terhadap panjang daun  tetapi berpengaruh tidak nyata produksi per plot, sedangkan serapan N paling sedikit pada perlakuan K6 dengan rata-rata serapan N sebesar 1,14 %.