Kajian Efisiensi Teknis Perkebunan Kelapa Sawit Rakyat Di Desa Pekan Besitang Dan Desa Bukit Kubu Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat Provinsi Sumatera Utara

Main Article Content

Jones Tonggor Simatupang
Manaor Bismar Posman Nababan
Aditia Erick Cantona Simatupang
Romy Gresianti Sihombing

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai efisiensi teknis perkebunan kelapa sawit rakyat di Kecamatan Besitang dan untuk mengetahui faktor-faktor sosial ekonomi yang mempengaruhi efisiensi teknis perkebunan kelapa sawit rakyat di Kecamatan Besitang. Metode penentuan daerah di tentukan secara purposive yaitu, di Desa Pekan Besitang dan Bukit Kubu, Kecamatan Besitang, Kabupaten Langkat. Metode pengambilan sampel ini menggunakan Simple Random Sampling. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan Data Envelopment Analysis (DEA) untuk mengestimasi efisiensi teknis dan menggunakan regresi Tobit untuk mengevaluasi faktor – faktor yang mempengaruhi efisiensi. Hasil penelitian ini adalah: (1) Nilai efisiensi teknis perkebunan kelapa sawit rakyat di Kecamatan Besitang berdasarkan asumsi CRS sebesar 0,811, nilai efisiensi teknis berdasarkan asumsi VRS sebesar 0,869, nilai efisiensi teknis SE sebesar 0,935 yang berarti dari ketiga variabel tersebut petani masih belum dikatakan efisien dan skala produksi dominan di DRS. Rata-rata pengurangan input berdasarkan asumsi CRS. Lahan 26,83%, pohon 26,45%, pupuk 25,71%, pestisida 29,81% dan tenaga kerja 18,86%. Rata - rata pengurangan input berdasarkan asumsi VRS. Lahan 24,53%, pohon 22,60%, pupuk 22,15%, pestisida 27,24% dan tenaga kerja 13,12%. Rata rata target input berdasarkan asumsi CRS. Lahan 10940,8 m2, pohon 135 pokok, pupuk 403,44 kg, pestisida 3,78 liter dan tenaga kerja 53,41 HOK. Rata rata target input berdasarkan asumsi VRS. Lahan 10686,98 m2, pohon 139,38 pokok, pupuk 416,73 kg, pestisida 3,62 liter dan tenaga kerja 57,2 HOK. (2) Faktor-faktor sosial ekonomi yang mempengaruhi secara signifikan efisiensi teknis perkebunan kelapa sawit rakyat di Kecamatan Besitang adalah pendidikan, pengalaman bertani dan aplikasi pupuk organik. Faktor yang tidak mempengaruhi efisiensi usahatani kelapa sawit rakyat di Kecamatan Besitang adalah jenis kelamin, ukuran keluarga, jarak ke PKS dan akses kredit.

Article Details

Section
Articles