HUBUNGAN TINGKAT KECEMASAN DENGAN PRESTASI BELAJAR SEMESTER I DI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS HKBP NOMMENSEN ANGKATAN 2014 T.A. 2016/2017
DOI:
https://doi.org/10.46880/methoda.Vol8No2.pp68-72Keywords:
Anxiety Level, Learning AchievementAbstract
Latar Belakang: Pendidikan sangat penting untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas tinggi, salah satunya melalui pendidikan formal. Di dalam pendidikan formal seperti perguruan tinggi, mahasiswa dengan pencapaian prestasi yang baik merupakan sumber daya manusia yang kualitas tinggi. Namun beberapa faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan mahasiswa dalam mencapai prestasi yang baik atau tidak salah satu diantaranya yaitu kecemasan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat kecemasan dengan prestasi akademik dikalangan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik dengan desain Cross Sectional dengan pendekatan Retrospektif. Jumlah sampel sebanyak 49 responden dipilih dengan metode Total Sampling. Tingkat kecemasan diukur dengan menggunakan kuesioner Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) dan prestasi belajar menggunankan Hasil Tes Sumatif. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kecemasan yang paling banyak yaitu tingkat tidak cemas (57,1%). Sedangkan prestasi belajar yang paling bayak yaitu responden yang mendapat nilai D (51%). Penelitian ini menggunakan metode analisis Kolmogrov-Smirnov dan menunjukkan hasil terdapat hubungan antara tingkat kecemasan dengan prestasi belajar semester I di Fakultas Kedokteran Universitas HKBP Nommensen Angkatan 2014 T.A. 2016/2017. Kesimpulan: Berdasarkan penelitian ini, kesimpulannya adalah terdapat hubungan antara tingkat kecemasan dengan prestasi belajar mahasiswa.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2018 Universitas Methodist Indonesia
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.