TEKNIK MENYUSUI BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN REGURGITASI PADA BAYI 0 – 3 BULAN

Authors

  • Julietta Hutabarat Poltekkes Kemenkes Medan

DOI:

https://doi.org/10.46880/methoda.Vol8No2.pp55-60

Keywords:

Breastfeeding Technique, Infant, Occurrence of Regurgitation

Abstract

Teknik menyusui yang tidak tepat dapat menyebabkan regurgitasi, 50% bayi mengalami regurgitasi 1–4 kali/ hari sampai usia 3 bulan sehingga menimbulkan kecemasan pada ibu menyusui. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan teknik menyusui dengan kejadian regurgitasi di Klinik Dina Medan Denai. Jenis penelitian adalah survey analitik dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian adalah seluruh ibu yang memiliki bayi 0-3 bulan yang menyusu secara eksklusif berjumlah 34 orang dan seluruhnya menjadi sampel penelitian. Analisis hasil penelitian menggunakan uji Chi-Square. Hasil penelitian berdasarkan karakteristik, 82.4% dengan usia 20-35 tahun, 55.9% pendidikan menengah , 58.8% dengan status bekerja dan 52.9% multiparitas. Mayoritas responden melakukan teknik menyusui kurang baik (55.9%) dan terdapat 61.8% bayi mengalami kejadian regurgitasi. Hasil tabulasi silang terdapat hubungan teknik menyusui dengan kejadian regurgitasi dengan nilai p= 0,001 (p < 0,05). Kesimpulan,  ibu yang melakukan teknik menyusui kurang baik 3.355 kali beresiko mengalami kejadian regurgitasi. dan perlu dilakukan penyuluhan oleh bidan tentang teknik menyusui yang benar agar kejadian regurgitasi dapat dicegah.

Published

2018-08-31

Issue

Section

Majalah Ilmiah METHODA