KLASTERISASI GIZI BURUK DAN STUNTING DI PROVINSI SUMATERA UTARA MENGGUNAKAN K-MEANS CLUSTERING
DOI:
https://doi.org/10.46880/mtk.v10i2.3147Keywords:
Data Mining, K-Means Clustering, Malnutrition, StuntingAbstract
The objective of this study is to map the priority areas for addressing malnutrition and stunting in the province of North Sumatra. The data used consists of malnourished children and the prevalence of stunting in the North Sumatra Province in 2023, which will be analyzed using K-Means Clustering. Based on the analysis results, the priority for addressing malnutrition in North Sumatra Province is in cluster 2, namely Batu Bara Regency and Medan City, with a centroid value of 63. Meanwhile, the priority for addressing stunting has been identified in cluster 0, which includes Karo Regency, Pakpak Bharat, Batu Bara, West Nias, and Padangsidempuan City, with a centroid value of 17.46. This research is expected to provide valuable information for stakeholders in formulating targeted policies and programs to address malnutrition and stunting in North Sumatra.
References
N. Zara, S. Nadira, and D. A. Siregar, “Promosi Kesehatan Kasus Gizi Buruk dan Stunting pada Anak Usia 30 Bulan di Desa Punti Matang Kuli Kabupaten Aceh Utara Tahun 2022,” Galen. J. Kedokt. dan Kesehat. Malikussaleh, vol. 1, no. 2, pp. 59–68, 2022.
F. K. Lailani, Yuliana, & A. Yulastri, “Literature Riview : Masalah Terkait Malnutrisi: Penyebab, Akibat, dan Penanggulangannya,” JGK J. Gizi dan Kesehat., vol. 2, no. 2, pp. 129–138, 2022, doi: 10.36086/jgk.v2i2.1503.
A. Sulistyawati, “Faktor Risiko Kejadian Gizi Buruk pada Balita di Dusun Teruman Bantul,” J. Kesehat. Madani Med., vol. 10, no. 1, pp. 13–19, 2019.
N. I. Casando, A. A. Hapis, and C. Wuni, “Hubungan Pendidikan Ibu, Pengetahuan, Sikap Dan Pola Asuh Terhadap Status Gizi Anak,” JIP : Jurnal Inovasi Penelitian, vol. 2, no. 8, pp. 2429–2432, 2022.
Fitriani & Darmawi, “Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu dengan Kejadian Stunting pada Balita di Desa Arongan Kecamatan Kuala Pesisir Kabupaten Nagan Raya,” J. Biol. Educ., vol. 10, no. 1, pp. 23–32, 2022, doi: 10.32672/jbe.v10i1.4114.
Kemenkes RI, Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas 2018), Jakarta : Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, 2018.
K. Rahmadhita, “Permasalahan Stunting dan Pencegahannya,” J. Ilm. Kesehat. Sandi Husada, vol. 11, no. 1, pp. 225–229, 2020, doi: 10.35816/jiskh.v10i2.253.
Mitra, “Permasalahan Anak Pendek (Stunting) Dan Intervensi Untuk Mencegah Terjadinya Stunting (Suatu Kajian Kepustakaan),” J. Kesehat. Komunitas, vol. 2, no. 6, pp. 255 - 261, 2015.
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Utara, “Jumlah Bayi Lahir, Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), BBLR Dirujuk, dan Bergizi Buruk menurut Kabupaten_Kota di Provinsi Sumatera Utara, 2021-2023”.
Direktorat Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, “Emonev Stunting,” 2023. [Online]. Available: https://aksi.bangda.kemendagri.go.id/emonev/DashPrev/index/5
W. M. Dhuhita, “Clustering Menggunakan Metode K-Means Untuk Menentukan Status Gizi Balita,” Jurnal Informatika: Informatics and Business Institute Darmajaya, vol. 15, no. 2, pp. 160–174, 2015.
T. Amalina, D. Bima, A. Pramana, and B. N. Sari, “Metode K-Means Clustering Dalam Pengelompokan Penjualan Produk Frozen Food,” J. Ilm. Wahana Pendidik., vol. 8, no. 15, pp. 574–583, 2022, doi: 10.5281/zenodo.7052276.
E. A. Saputra and Y. Nataliani, “Analisis Pengelompokan Data Nilai Siswa untuk Menentukan Siswa Berprestasi Menggunakan Metode Clustering K-Means,” J. Inf. Syst. Informatics, vol. 3, no. 3, pp. 424–439, 2021, doi: 10.51519/journalisi.v3i3.164.
M. R. Nahjan, N. Heryana, & A. Voutama, “Implementasi Rapidminer dengan Metode Clustering K-Means untuk Analisa Penjualan pada Toko Oj Cell,” JATI (Jurnal Mhs. Tek. Inform.), vol. 7, no. 1, pp. 101–104, 2023, doi: 10.36040/jati.v7i1.6094.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Agnes Irene Silitonga, Zada Annuri Nabila, Cinta Rizkia Zahra Lubis, Nurdina Safitri, Haryadi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.